Wednesday, 6 May 2015

Sinopsis Exo Next Door Ep 9

Posted by Unknown at 01:01




Halo chingu. :D
Ketemu lagi dengan aku yang lagi kena flu. Huahh, bener-bener mengganggu deh ini flunya.
Kali ini aku bakal posting tentang recapsnya Exo Next Door episode 9 chingu. Udah pada nungguin kan? Sama, aku juga. Hehe xD
Oh, ya! Sinopsis episode 6,7,8 sudah aku post di postingan sebelumnya yaa..
Langsung aja ya, cuss!




Terlihat para member dari China sudah kembali ke Korsel. Ada Tao, Chen, Xiumin, dan Lay. Mereka langsung berkangen-kangenan dan berpeluk pelukan dengan member Korea lainnya. Para member Korea termasuk Suho dan Kai ternyata juga sudah ada di sana! –Jadi Suho udah baikan dari cedera kakinya ceritanya.. ikut seneng deh (loh?) xD-




Mereka berkumpul kembali untuk melakukan photoshoot ternyata. Selesainya mereka dimake-up, mereka bergantian melakukan photoshoot. Sementara Xiumin dan Tao sedang difoto, Chen terlihat membagikan beberapa souvenir untuk para kru. –haduuh, baik sekali ini anak. xD, Chen memang dikenal sebagai member Exo yang terhangat chingu, cek aja di Exo’s showtime episode rumah hantu :D-




Giliran Kai dan Suho untuk pose, Chan yeol, Do dan Sehun berbincang-bincang.
“Suho terlihat baik-baik saja kan?” ujar Chan yeol senang.
“Ya, syukurlah. Dia bisa mulai latihan menari sebentar lagi.” Jawab Do tersenyum.
“Wow, lihatlah Kai! Dia selalu saja maskulin.” Ucap Sehun begitu saja.
“Selalu maskulin?” tanya Chan yeol tajam.
“Tentu saja dia maskulin. Dia bukan perempuan.” Tambah Chan yeol tak senang. Ia lalu berlalu pergi.
“Kau benar.” Ucap Sehun pelan, sedikit merasa bersalah.
Sementara Do hanya diam.




Lay terlihat sedang memainkan gitarnya dan Baekhyun bersenandung seiring petikan gitarnya. Mereka, Tao dan Xiumin, sedang menunggu sambil dirias di ruang make up.
Lay berhenti memainkan gitarnya.
“Hei, Baekhyun. Tampaknya Chan yeol benar-benar terlihat stres saat menulis lagu. Apa dia baik-baik saja?” Tanya Lay prihatin.
“Oh, itu. Seni adalah penderitaan, kau tahu.” Ujar Baekhyun menutupi. Lay hanya menggut-manggut.
“Aku harap dia bisa lebih tenang.” Ucap Lay.



Chen datang dengan membawa kopi.
“Kopi disini, siapa yang mau?” ujarnya sambil membagikan kopinya pada semua member.
“Wow, Cinderella! Terimakasih.” Ujar Xiumin begitu mendapatkan kopinya.
“Apanya yang Cinderella?” Tanya Baekhyun penasaran. Ia mengucapkan terimakasih setelah ia mendapatkan bagiannya.
“Chen mengurus kita semua seperti Cinderella.” Jawab Lay sambil lalu.
“Itulah mengapa kita memanggilnya begitu.” Tambahnya.
“Do juga mengurus kita, tunggu.. Kita mempunyai anggota rahasia sekarang” ujar Baekhyun baru teringat.
“Siapa?” tanya Lay tertarik.
“Aku tak tahu kau sudah mendengarnya atau belum. Dia disebut Gadis Incheon.” Jawab Baekhyun.
“Ah! Gadis yang bersih-bersih rumah itu?” tanya Xiumin ikut tertarik.
“Apa dia cantik?” tanya Tao.
“Aku tak tahu, tapi dia sangat hebat bersih-bersih. Kami beruntung memilikinya saat ini.” Jawab Baekhyun.
“Aku dengar dia juga membunuh kecoak juga. Aku ingin bertemu dengannya.” Ujar Tao semangat.




Chan yeol masuk keruang make up.
“Apa Gadis Incheon cantik?” tuntut Xiumin pada Chan yeol. Chan yeol terkejut.
“Kami ingin melihatnya. Kami harus ke bandara sebentar lagi. Suruh dia kesini.” Ujar Tao pada Chan yeol.
“Kenapa aku harus memanggilnya kesini?” ujar Chan yeol tak mengerti.
“Kenapa? Apakah kau mempunyai alasan kenapa kau tak mau menyuruhnya kesini? . Apakah itu membuatmu gugup? Apakah jantungmu berdegup atau semacamnya?” ujar Baekhyun tepat sasaran.
“Kenapa aku harus gugup?” ujar Chan yeol tak terima.
“Baiklah, ayo kita lihat. Ayo kita lihat! Ayo kita lihat!” Ujar Chen bersorak yang kemudian diikuti member lain. Chan yeol tampak tak senang.
“Baiklah, baiklah! Diam.” Teriak Chan yeol menyerah. Ia mengeluarkan handphonenya dengan kesal.




Yeon Hee terlihat sedang mencari alamat tempat photoshoot dengan GPS. Ia pun sampai di lokasi photoshoot. Ia terpengarah melihat ramainya keadaan lokasi photoshoot tersebut. Tiba-tiba ada cahaya yang menyilaukan mata Yeon Hee. Ketika ia membuka matanya, dihadapannya sudah ada para member Exo dari China. Bersinar bagai pangeran. –haha, alay xD-
“Gadis Incheon? Apakah ini kau? Aku sangat ingin bertemu denganmu. Wow. Hai!” ujar Xiumin yang pertama kali mengenalinya.
“Dia terlihat cantik dari belakang,.. dan imut dari depan.” Ujar Lay mengevaluasi. Ia tersenyum.
“Hi! Aku Chen. Gadis Incheon, kuharap kita bisa berteman. Oke?” Ucap Chen ramah.
Sementara itu Yeon Hee hanya bisa terpaku bingung di depan mereka semua.
Tiba-tiba mereka di panggil untuk pengambilan gambar lagi. Mereka pun pamit dan berlalu dari hadapan Yeon Hee. Sementara ia masih terpaku tak percaya.




Yeon Hee akhirnya menemukan Chan yeol. Ia sedang berada di tengah pengambilan gambar. Chan yeol terlihat sangat profesional dengan pekerjaanya. Tanpa sadar Yeon Hee memperhatikan Chan yeol terus menerus, terpesona. Chan yeol melihatnya dan ia pun tak menggubrisnya.




Datanglah Kai! Jeng jeng jeng. Ia mencolek bahu Yeon Hee.
“Gadis Incheon! Benar, ini kau.” Sapa Kai.
Kai!” Yeon Hee kaget.
“Bukankah di sini sangat sibuk? Ikut aku, lewat sini.” Ujar Kai sambil menuntun Yeon Hee.
Chan yeol melihat mereka dan panik.
“Hei, mereka mau pergi kemana?”
Ia berusaha curi-curi pandang ke arah mereka di tengah pengambilan gambar. Bahkan ia sampai di tegur oleh kameramen untuk fokus.
“Apa yang dia lakukan?” pikir Chan yeol. Ia berusaha untuk fokus kembali.
Sementara Kai dan Yeon Hee sedang duduk di dekat pintu ruangan photoshoot.
“Kau berdiri terlalu termangu. Aku pikir kau penggemar.” Ujar Kai tersenyum. Yeon Hee hanya mengangguk sungkan.
“Kau disini untuk bertemu siapa?” Lanjut Kai penasaran.
“Aku.. datang untuk memberikan ini padanya.” Ujar Yeon Hee menunjukkan map Chan yeol.
“Chan yeol hyung?” Kai memastikan. Yeon Hee pun mengangguk.
Saatnya pemotretan satu grup. Kai pun pamit undur diri.



“Hei, kau datang.” Ujar Do yang tiba-tiba datang. Do terlihat senang. Yeon Hee pun mengangguk dan tersenyum.
“Disini sibuk sekali kan?” ujarnya yang dijawab anggukan oleh Yeon Hee.
Do bertanya apa yang dia bawa. Yeon Hee berkata bahwa dia diminta untuk membawanya.
“Ah, Chan yeol lagi.” Ujar Do lemah. –yaampun Do terlihat sedih banget :( aku jadi ikut sedih..-
“Berikan padaku, aku akan memberikan itu padanya.” Tambah Do. Yeon Hee berterimakasih.
“Tunggu aku ya.” Ujar Do kemudian sambil pamit undur diri.




Chan yeol berada di kamarnya dan terlihat merenung, kembali mengingat tentang Kai x Yeon Hee. Ia terlihat kelelahan, dan juga frustasi.
Chan yeol terlihat tak bisa tidur nyenyak.
Dia bermimpi. Dalam mimpinya, Chan yeol kecil dan kakeknya berada di kamarnya, berbincang.
“Bagaimana bisa kau kehilangan liontin itu? Bukan Cuma sekali tapi dua kali.” ujar Kakek.
 “Kakek, maafkan aku. Aku tak sengaja menjatuhkan liontin yang kau berikan padaku.” Jawab Chan yeol kecil.
“Kau harus menemukannya. Liontin itu, juga hal yang lebih penting lainnya.” Ujar Kakek.
“Hal yang lebih penting?” tanya Chan yeol kecil tak mengerti.
“Aku, akan memberitahumu dalam 60 detik. Carilah apa yang kau hilangkan duluan.” Nasihat Kakek.
“Aku tidak menghilangkannya. Hanya pecah.” Ujar Chan yeol kecil semakin tak mengerti.
“Hal itu dekat Chan, dekat.” Ujar Kakek.
Chan yeol terbangun dan kembali merenung.




Kai dan Yeon Hee terlihat mengelap piring bersisihan di meja makan.
“Hei, jangan terlalu sopan.” Ujar Kai.
“Astaga! Dia ingin aku bersikap ramah.” Pikir Yeon Hee tak percaya.
“Jika kamu terlalu sopan, kita tidak bisa jadi teman.” tambah Kai pada Yeon Hee dengan senyum lebar. Yeon Hee hanya mengangguk dan tersenyum sungkan.
“Kau masih kaku.” Protes Kai.
Sementara Chan yeol yang sedari tadi mengawasi mereka dibelakang terlihat bersungut-sungut.
“Apakah dia belajar seni menggoda?” bisik Chan yeol tak percaya pada dirinya.
“Hey kemarilah.” Ujar Kai berdiri sambil menggandeng lengan Yeon Hee. –ya tuhan! Melting, melting, melting xD-
Yeon Hee agak bingung mengikut kai. Sedangkan Chan yeol luar biasa panik dan berusaha mengikuti mereka berdua.



Kai mengajaknya kedepan pintu kulkas.
“Ia bahkan terlihat tampan di depan lemari es.”
Kai mengambil sebuah botol dari kulkas dan memberikannya pada Yeon Hee.
“Ini krim tangan. Aku membelinya di pesawat. Kau boleh memilikinya. Kau akan membutuhkanya dengan semua pekerjaan rumah tangga ini. Aku tahu kami ini membuatmu sibuk.” Ujar Kai penuh perhatian.
“Astaga! Aku tak percaya ini terjadi padaku.”
“Terimakasih, ..” ucap Yeon Hee dengan formal.
“Maksudku... makasih Kai.” Ralat Yeon Hee dengan kalimat informal. Ia tersipu malu dan sedikit blushing. Sementara Kai memandangnya dengan senyum yang sangat manis. Kai mengangguk-angguk.




Kai melirik Chan yeol. Dia memandang Chan yeol dengan tatapan menantang. Sedangkan Chan yeol, balas memandang Kai dengan tajam, tampak sangat sangat tidak senang.
“Bagaimana bisa kau menghilangkannya? Bukan hanya sekali, tetapi dua kali.” Ucapan Kakeknya kembali terngiang.


Akhirnya selese juga ini recaps.
 Disini gak begitu banyak percakapan. Jadinya agak enteng deh ngerecapsnya, hehe.. :D
Aku jadi sedih lagi keinget Tao diisukan bakal keluar. Makanya aku ngulang bagian Tao berkali-kali waktu aku nonton. Sedih aj ngeliat senyum Tao udah gak lepas lagi. Semoga saja keputusan Tao nanti bakal jadi keputusan yang terbaik buat dirinya dan semua orang. Amiin :D

Oh, sekedar ngasi tau, preview untuk episode 10 akan aku usahain post hari ini juga. Tapii, kalo kepepetnya (?) gak bisa, mhon maklum yaa.
Ada bonus piku hasil photoshootnya nih..:D




Karena aku udah gak kuat lagi didepan laptop, aku pamit undur diri. Hehe :D
Seperti biasa, komentar dipersilakan. Don’t be silent readers!
Annyeong~

12 comments:

It`s My Hobbie said...

salam knal, tlisan ny bgus ttep s smangat y,,,
yg td nya BT gra" libur 2 minggu hbis UN, jd smangt pas bca recap exo, soal ny ckep2,,, hehe

Unknown said...

Woah chanyeolll lanjutkann kkkk kai ambil yeonhee aj ndpp Chanyeol untuk aku

Unknown said...

Wowwh cepet bnget...ko ep 9 ini kerasa sebentar bnget ya.. kyaknya yg lbih menggemparkan ep 10 deh ㅋㅋ d.o juga ikut panas ama kdktan yeon-kai >_<
Semangat nulisnya chingu! ! Get well soon for you!!

Unknown said...

Ska ska bgt sinopsis ea mksi chingu
Wahhh kai ngajak perang chayol ni dktn YH buat bikin chayol cemburu
Kasian chayol jd glisah gr2 mkirin YH ma kai
Chayol cemburu brat
YH sunggu bruntung bsa dkt di antra pra princes charming exo

diary of a dreamer said...

Liat berondong2 tampan malem2,, sweet dreams pasti,,he6,, ^^

Unknown said...

dari yg ku lihat d.preview 10 kai kaya'nya sengaja deketan sama Yeon hee, dia pengen liat kesungguhan chan menyukai yeon hee, knp aku bilang sengaja, coba aja perhatikan kai bilang fighting ke baekhyun, dan yg kai ngajak ke dpn kulkas, kai sempat balik liat chan, nah pasti dia udh persiapin sama baekhyun, buat ngeliat Chan sama D.o, dan Sehun juga d.akhir eps 8 tiba" bahas kai, pasti bertiga udh rencanain :D (itu sih yg aku lihat dan aku mikirin, :D) dan fighting mba buat slalu sinopnya, aku suka bener sama sinop mba yg slalu d.suguhi komen mba d.tiap kata", ^^

Unknown said...

Slam knal, mkasih jga uda didoain hehe :)
Sipp bner bgt tuh @ nur faida, jdi si kai ini cma pngin 'menempatkan yeon hee pda dua pria itu (do dn chnyeol)'.. kyak prktaannya di preview 10..

irasulistiana said...

makasih banget sinopsisnya. aku susah banget nyari yang ada subtitel inggrisnya, makannya butruh review.

episode 10 emang udah tayang juga? mungkin kita bisa berteman, btuh teman yang bisa buat share tentang EXO. lagi nyiapin bkin FF.
invite ya 537a0bf0

Unknown said...

@ira.. boleh aja, tpi ak gk jago nih buat ff..
Episode 10 blum tyang chingu, bru review ny doang.. biar nnti ak invite ya..

Unknown said...

mkin pnsran sma klnjutan nya.. smgat yah mba nulis nyaa :)
tpi sedih,, krna tao oppa udah di pastikan keluar dr EXO T.T

Unknown said...

jinjja oppadeul pada ganteng banget dan di ep ini abang kai tambah manis *meleleh deh . fighting authornim

duixie said...

I'm not silent.. 😊 trimakasih, semangat ya 😊

Post a Comment

Powered by Blogger.
 

My World! Copyright by Isma Nurul Rosida My World | Template by Gift Idea